Sabtu, 19 November 2016

Identifikasi Objek pada Citra dalam Sistem Penginderaan Jauh



A.     IDENTIFIKASI OBJEK PADA CITRA
1.       Area industrial (gudang)
2.       Pemukiman penduduk
3.       Lahan terbuka hijau
4.       Perairan atau waduk
5.       Jalan raya (jalan bebas hambatan)
6.       Lahan terbuka
7.       Sungai
8.       Pohon maupun pepohonan

                                                   
B.     UNSUR INTERPRETASI YANG DIGUNAKAN DALAM INTERPRETASI OBJEK :
1.    Area industrial (gudang).
a.       Rona
Objek pada citra memiliki rona yang terang, yakni berwarna abu-abu terang.
b.       Bentuk
Objek pada citra berbentuk persegi panjang.
c.       Ukuran
objek pada citra berukuran sangat besar dan luas, serta jarak nya yang dekat dengan jalan raya.
d.       Tekstur.
Objek pada citra menunjukan perubahan rona yang kentara dan kasar.
e.       Pola
Objek pada citra menunjukkan susunan keruangan dalam bentuk “I” yang diulang dengan bentuk yang sejajar.
f.        Bayangan
Adanya bayangan pada objek pada sisi arah tenggara.
g.       Situs
Objek pada citra memiliki tempat parkir dan letak objek yang sejajar.
h.       Asosiasi
Letak objek pada citra dekat dengan jalan raya, sehingga memungkinkan truk pengangkut barang keluar masuk area dengan mudah.

2.       Pemukiman penduduk.
a.       Rona
Rona pada objek berwarna orange (jingga) yang menunjukkan warna dari genteng rumah.
b.       Bentuk
Objek pada citra menunjukan bentuk persegi panjang.
c.       Ukuran
Objek pada citra menunjukkan ukuran yang kecil, hal ini sesuai dengan rumah penduduk yang tidak terlalu besar.
d.       Tekstur
Frekuensi perubahan rona pada citra yang kentara dan kasar.

e.       Pola
Pola objek pada citra berbentuk teratur dan memanjang mengikuti alur dari jalan raya.
f.        Bayangan
Adanya bayangan pada objek citra pada sisi arah selatan.
g.       Situs
Objek pada citra memiliki situs memanjang di sepanjang tepi jalan atau gang-gang yang terdapat di dalam area objek.
h.       Asosiasi
Objek pada citra berasosiasi dengan objek-objek disekitarnya yang jaraknya saling berdekatan.

3.       Lahan terbuka hijau.
a.       Rona
Rona pada objek tidak terlalu gelap yakni berwarna hijau muda.
b.       Ukuran
Objek pada citra memiliki ukuran yang cukup besar.
c.       Tekstur
Objek pada citra memiliki tekstur yang halus.
d.       Bayangan
Objek pada citra tidak memiliki bayangan.
e.       Bentuk
f.        Pola
Pola yang dimiliki pada objek
g.       Situs
Adanya rumput-rumputan.
h.       Asosiasi
Objek pada citra berdekatan dengan gudang.

4.       Perairan (waduk).
a.       Rona
Objek pada citra memiliki rona yang gelap.
b.       Ukuran
Objek pada citra memiliki ukuran yang sangat luas.
c.       Tekstur
Objek pada citra memiliki tekstur yang halus karena tidak memiliki perubahan pada rona.
d.       Bayangan
Objek pada citra sama sekali tidak memiliki bayangan.
e.       Bentuk
Objek pada citra memiliki bentuk yang tidak beraturan.
f.        Pola
Objek pada citra memiliki pola yang tidak beraturan.
g.       Situs
Adanya ikan yang terdapat di dalam waduk.

h.       Asosiasi
Objek pada citra berasosiasi dengan jembatan penghubun.

5.       Jalan raya (jalan bebas hambatan).
a.       Rona
Objek pada citra memiliki rona yang gelap.
b.       Ukuran
Objek pada citra memiliki ukuran yang lebar dan memanjang.
c.       Tekstur
Objek pada citra memiliki tekstur yang kasar terbukti dari adanya perubahan rona.
d.       Bayangan
Objek pada citra memiliki bayangan pada sisi arah barat.
e.       Bentuk
Objek pada citra memiliki bentuk yang memanjang dan sejajar.
f.        Pola
Objek pada citra memiliki pola yang memanjang.
g.       Situs
Objek pada citra memiliki garis putih lurus dan sejajar di tengah objek.
h.       Asosiasi
Objek pada citra berasosiasi dengan kendaraan.

6.       Lahan terbuka (lahan kosong)
a.       Rona
Objek pada citra memiliki rona yang terang yakni berwarna abu-abu terang.
b.       Ukuran
Objek pada citra memiliki ukuran yang luas.
c.       Tekstur
Objek pada citra memiliki tekstur yang kasar terbukti dari adanya perubahan rona dari sedikit gelap ke terang.
d.       Bayangan
Objek pada citra sama sekali tidak memiliki bayangan.
e.       Bentuk
Objek pada citra memiliki bentuk trapezium.
f.        Pola
Objek pada citra memiiki pola memanjang di sepanjang jalan raya.
g.       Situs
Adanya rerumputan dan semak belukar.
h.       Asosiasi
Objek pada citra berasosiasi dengan jalan tol dan pemukiman penduduk.





7.       Sungai.
a.       Rona
Objek pada citra memiliki rona yang gelap, yakni berwarna hitam.
b.       Ukuran
Objek pada citra memiliki ukuran yang sedang dan memanjang.
c.        Tekstur
Objek pada citra memiliki tekstur yang halus, terbukti dengan tidak adanya perubahan rona.
d.       Pola
Pola dari objek pada citra yaitu memanjang tidak beraturan yang mengalir dari hulu menuju hilir.
e.       Bayangan
Objek pada citra tidak memiliki bayangan sama sekali.
f.         Bentuk
Objek pada citra memiliki bentuk yang memanjang dan berkelok.
g.       Situs
Adanya beberapa jembatan penghubung.
h.       Asosiasi
Objek pada citra berasosiasi dengan jembatan dan jalan raya.

8.       Pohon maupun pepohonan.
a.       Rona
Objek pada citra memiliki rona yang sedikit gelap, yakni berwarna hijau gelap.
b.       Ukuran
Ukuran yang dimiliki objek pada citra yaitu kecil.
c.        Tekstur
Objek pada citra memiliki tekstur yang halus, terbukti dari gradasi warna ataupun dari perubahan rona pada objek.
d.       Bayangan
Objek pada citra memiliki bayangan meskipun sedikit di sisi arah barat objek.
e.       Bentuk
Objek pada citra memiliki bentuk yang tidak beraturan.
f.         Pola
Objek pada citra memiliki pola memanjang di sekitar pinggiran jalan raya.
g.       Situs
Berbentuk layaknya brokoli dan gambarnya timbul.
h.       Asosiasi
Objek pada citra berasosiasi dengan jalan raya.

9.       Jembatan
a.       Rona
Objek pada citra memiliki rona yang sedikit gelap yaitu berwarna abu-abu.
b.       Ukuran
Objek pada citra tidak terlalu luas namun memanjang.
c.        Bentuk
Objek pada citra memiliki bentuk yang memanjang.
d.       Tekstur
Objek pada citra memiliki tekstur yang kasar, terbukti dengan adanya perubahan rona.

e.       Pola
Objek pada citra memiliki pola yang lurus dan memotong objek yang ada di bawahnya.
f.         Bayangan
Objek pada citra memiliki bayangan namun bayangan tersebut samar oleh warna objek yang ada di bawahnya.
g.       Situs 
Terdapat pagar pembatas. Objek tersebut lurus melewati objek sungai, dipastikan bahwa objek tersebut adalah jembatan
h.       Asosiasi
Objek pada citra berasosiasi dengan objek sungai.


C.     Manfaat dari foto citra udara :
1.       Kita dapat mengidentifikasi objek yang ada pada citra udara.
2.       Sebagai alat bantu dalam menyusun teori.
3.       Sebagai alat penelitian.
4.       Sebagai alat prediksi dan pengendalian.
5.       Sebagai alat penjelasan.
6.       Sebagai alat untuk menemukan fakta.

2 komentar: